Surat Ali Imran Ayat 1 dan Artinya
الۤمّۤ
Alif lam mim.
< Al-Baqarah ayat 286 | Ali Imran ayat 2 > |
Surat Ali Imran Ayat 1 Arti Perkata
Alif lam mim | الۤمّۤ |
Tafsir Surat Ali Imran Ayat 1
Berikut ini tafsir Surat Ali Imran ayat 1 dari Tafsir Al-Muyassar karya Syekh ‘Aidh Al-Qarni. Lalu Tafsir Jalalain karya Imam Jalaluddin Al-Mahalli dan Imam Jalaluddin As-Suyuti. Kemudian Tafsir Al-Wajiz karya Syekh Wahbah Az-Zuhaili dan ringkasan Tafsir Ibnu Katsir.
Tafsir Al-Muyassar
Allah yang paling mengetahui maksud huruf-huruf ini. Tidak diragukan lagi bahwa huruf-huruf dalam ayat ini mengandung arti yang penting dan maksud yang mulia.
Tafsir Jalalain
(Alif laam miim) Allah yang lebih mengetahui akan maksudnya.
Tafsir Al-Wajiz
Ini adalah potongan-potongan huruf yang digunakan untuk menarik perhatian dan menantang (Bangsa Arab) untuk mendatangkan hal yang serupa dengan surah terpendek dari Al-Qur’an sebagaimana yang telah kami sebutkan dalam permulaan surah Al-Baqarah.
Ringkasan Tafsir Ibnu Katsir
Asbabun nuzul Surat Ali Imran ayat 1 hingga ayat 83 berkenaan dengan delegasi dari Najran yang datang pada tahun 9 hijriyah.
Surat Al-Baqarah dan Surat Ali Imran merupakan zahrawain yang memiliki keutamaan sebagai pembela dan naungan di akhirat bagi orang yang membacanya.
اقرأوا القرآن فإنه يأتي يوم القيامة شفيعا لأصحابه اقرأوا الزهراوين سورة البقرة وسورة آل عمران فإنهما يأتيان يوم القيامة كأنهما غمامتان أو غيايتان أو كأنهما فرقان من طير صواف تحاجان عن أصحابهما
Bacalah Al-Qur’an karena sesungguhnya Al-Qut’an memberi syafaat kepada pembacanya kelak di hari kiamat. Bacalah zahrawain, yakni Al-Baqarah dan Ali Imran karena sesungguhnya keduanya akan datang di hari kiamat bagaikan dua awan atau dua naungan atau dua kelompok besar burung yang terbang berbaris. Keduanya akan datang membela para pembacanya. (HR. Thabrani)
Para mufassirin berselisih pendapat mengenai huruf-huruf yang mengawali Surat Al-Qur’an termasuk Ali Imran ini. Ada yang mengatakan, hanya Allah yang tahu makna huruf-huruf ini. Sehingga, kita harus menyerahkan maknanya kepada Allah.
Ada pula di antara ulama yang berusaha menafsirkan. Misalnya Abdur Rahman bin Zaid bin Aslam, yang berpendapat bahwa huruf-huruf itu adalah nama surat tersebut. Abdul Qasim Mahmud bin Umar Az-Zamakhsyari dalam Tafsir-nya juga mengatakan hal yang sama.
Ada pula ulama yang berpendapat bahwa huruf-huruf tersebut adalah nama-nama Allah. Misalnya Asy-Sya’bi, Salim bin Abdullah, dan As-Saddi. Umumnya, pendapat mereka bersumber dari Ibnu Abbas yang pernah mengatakan, “Alif lam mim merupakan salah satu asma Allah yang Teragung.”
Menurut Ibnu Jarir, pendapat tersebut sebenarnya tidak saling bertentangan. “Huruf-huruf tersebut merupakan nama-nama surat, nama-nama Allah, dan pembukaan surat.”
< Sebelumnya | Surat | Berikutnya > |
Al-Baqarah ayat 286 | Ali Imran | Ali Imran ayat 2 |