Beranda Tazkiyah Fadhilah Baca dan Cintai Surat Ini, Niscaya Kau Masuk Surga

Baca dan Cintai Surat Ini, Niscaya Kau Masuk Surga

0
Mushaf / frompo.com

Masuk surga adalah dambaan setiap manusia. Tak seorangpun yang memiliki akal, kecuali ia menginginkan masuk surga ketika berada dalam kehidupan akhirat kelak.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam menunjukkan amal-amal tertentu yang keutamannya memudahkan umatnya masuk surga. Salah satunya adalah dengan membaca dan mencintai sebuah surat dalam Al Qur’an. Surat ini tergolong surat pendek dan mudah dihafal. Meskipun pendek, surat ini berisikan intisari tauhid dan sebanding dengan sepertiga Al Qur’an. Surat ini tak lain adalah surat Al Ikhlash.

Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu meriwayatkan bahwa dirinya datang ke suatu tempat bersama Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam. Di sana, Rasulullah mendengar seseorang membaca surat Al Ikhlash.

قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ . اللَّهُ الصَّمَدُ . لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُولَدْ . وَلَمْ يَكُنْ لَهُ كُفُوًا أَحَدٌ

“Katakanlah, Dialah Allah, Yang Maha Esa. Allah adalah tuhan yang bergantung kepadaNya segala sesuatu. Dia tidak beranak dan tidak pula diperanakkan. Dan tak ada seorangpun yang setara denganNya” (QS. Al Ikhlash: 1-4)

Mendengar itu Rasulullah bersabda, “Pasti!”. Abu Hurairah bertanya, “Apa yang pasti, wahai Rasulullah?” Beliau menjawab, “(ia masuk) surga”. Betapa gembiranya Abu Hurairah mendengar sabda Rasulullah ini. Ia ingin pergi kepada orang tersebut untuk mengatakannya. Namun, ia khawatir tertinggal makan siang bersama Rasulullah. Selesai makan bersama, Abu Hurairah kembali untuk menemui orang tersebut. Sayangnya, Abu Hurairah tidak menemukannya. Orang itu telah pergi.

Selain hadits riwayat Imam Malik dan Tirmidzi yang dinilai shahih oleh Al Albani ini, keutamaan surat Al Ikhlash yang dapat mengantarkan seorang muslim masuk surga juga diriwayatkan oleh Imam Bukhari. Bahwa ada seorang sahabat dari kalangan Anshar yang ketika mengimami shalat, ia selalu membaca surat Al Ikhlas selain surat lainnya. Ketika Rasulullah mengetahui hal itu beliapun bertanya

يَا فُلاَنُ مَا يَمْنَعُكَ أَنْ تَفْعَلَ مَا يَأْمُرُكَ بِهِ أَصْحَابُكَ وَمَا يَحْمِلُكَ عَلَى لُزُومِ هَذِهِ السُّورَةِ فِى كُلِّ رَكْعَةٍ

“Wahai Fulan, apa yang menghalangimu untuk melakukan apa yang diminta oleh teman-temanmu dan apa yang mendorongmu untuk membaca surat ini (Al Ikhlash) pada setiap rakaat?”

Orang tersebut menjawab: innii uhibbuhaa. Sesungguhnya aku mencintainya.

Lalu Rasulullah pun bersabda:

حُبُّكَ إِيَّاهَا أَدْخَلَكَ الْجَنَّةَ

“Kecintaanmu kepadanya akan memasukkanmu ke surga.”

[Muchlisin BK/bersamadakwah]