Beranda Tazkiyah Fadhilah Bersabarlah, Jangan Berputus Asa Dalam Berdakwah (Bagian 2)

Bersabarlah, Jangan Berputus Asa Dalam Berdakwah (Bagian 2)

0
Jamaah shalat fardhu (alriyadh)

Lanjutan dari Bersabarlah, Jangan Berputus Asa Dalam Berdakwah

Allah Ta’ala berfirman,

إِنَّكَ لَا تَهْدِي مَنْ أَحْبَبْتَ وَلَكِنَّ اللهَ يَهْدِي مَنْ يَشَاءُ

“Sungguh, engkau (Muhammad) tidak dapat memberi petunjuk kepada orang yang engkau kasihi, tetapi Allah memberi petunjuk kepada orang yang Dia kehendaki.” (QS. Al-Qashash: 56).

Wahai saudaraku!

Majulah terus dalam berdakwah dan jangan sekali-kali memikirkan hasil dari dakwahmu itu. Sebab, sesungguhnya dakwah adalah perjuangan, kesabaran, fokus mencari ridha Allah Ta’ala, dan memanfaatkan kesempatan dalam setiap momentum yang dilakukan secara terus-menerus.

Bersabarlah dalam meniti jalan dakwah dan menghadapi obyek dakwah. Korbankanlah waktumu, hartamu, dan usahamu hanya untuk dakwah.

Janganlah takut, karena jalan dakwah telah banyak ditapaki oleh para nabi, rasul, dan orang-orang shalih. Di jalan itu engkau hanya meneruskan derap langkah mereka.

Ketika kejenuhan dan rasa putus menghinggapimu, maka hadirkan bayangan pahala yang akan kamu dapatkan. Lalu andaikan obyek dakwahmu itu melaksanakan shalat, maka engkau mendapatkan limpahan pahala seperti pahala shalat mereka.

Jika mereka berpuasa, maka engkau akan mendapatkan ganjaran yang sepadan dengan pahala puasa mereka. Begitu juga, jika mereka melaksanakan shalat malam, maka engkau akan mendapatkan pahala seperti mereka.

Jadi, berdakwah itu tidak berharap pada hasilnya. Namun, proses dan cara berdakwah itu yang harus kita perhatikan. Apakah sudah sesuai dengan tuntunan Al-Qur`an dan hadits atau belum?

Jika sudah sesuai dan bersungguh-sungguh dalam berdakwah, maka tentu Allah akan memberikan kemudahan bagi kita.

Ingatlah, bahwa Allah Ta’ala berfirman,

وَالَّذِيْنَ جَاهَدُوا فِينَا لَنَهْدِيَنَّهُمْ سُبُلَنَا وَإِنَّ اللهَ لَمَعَ الْمُحْسِنِيْنَ

“Dan orang-orang yang berjihad untuk (mencari keridaan) Kami, Kami akan tunjukkan kepada mereka jalan-jalan Kami. Dan sungguh, Allah beserta orang-orang yang berbuat baik.” (QS. Al-Ankabut: 69).

Semoga Allah meluruskan niat kita, menjadikan anak, cucu dan keturunan kita orang-orang yang shalih, dan memberi keikhlasan kepada kita dalam bertindak dan berbicara.

Semoga shalawat dan salam tetap terlimpah kepada Nabi Muhammad, serta keluarga dan para shahabatnya. Semoga bermanfaat.

Dikutip dari kitab Arba’una Darsan Liman Adraka Ramadhan karya Dr. Abdul Malik Al-Qasim.

[Abu Syafiq/BersamaDakwah]