Beranda Keluarga Inilah Cara Berbuat Baik Kepada Anak-Anak (Bagian 2)

Inilah Cara Berbuat Baik Kepada Anak-Anak (Bagian 2)

0
Keluarga muslim (shutterstock)

Lanjutan dari Inilah Cara Berbuat Baik Kepada Anak-Anak

Di samping itu, Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam pun bersabda,

“Setiap kalian adalah pemimpin dan setiap pemimpin akan dimintai pertanggungjawabannya atas apa yang dipimpinnya, seorang imam itu adalah pemimpin yang akan dimintai pertanggungjawabannya atas apa yang dipimpinnya.

Seorang suami adalah pemimpin dalam keluarganya, dan akan dimintai pertanggungjawabannya atas apa yang dipimpinnya.

Seorang istri adalah peminpin dalam rumah suaminya dan akan dimintai pertanggungjawabannya atas apa yang dipimpinnya.” (HR. Al-Bukhari).

Islam sangat menganjurkan untuk peduli dengan pendidikan anak, sehingga mereka menjadi aset yang berperan untuk kemulian umat ini. Tentunya dengan memberikan pendidikan Islam.

setiap kali manusia berkorban untuk mendapatkan pendidikan bagi anaknya, maka Allah akan memberinya karunia dengan anak yang shalih.

Jika kedua orangtua mengabaikan pendidikan bahkan malas-malasan, tentu anak kelak akan berperilaku buruk.

Apa yang kita lihat saat ini, dari munculnya berbagai kerusakan, amoral, kezhaliman, pembunuhan, tersebarnya berbagai kejahatan dan penyakit, penyebab utama dari semua itu adalah buruknya pendidikan dan kelalaian orangtua memberikan pendidikan Islam, serta ibu yang tidak menjalankan peran dan kewajibannya yang utama.

Oleh karena itu, berhati-hatilah dari semua hal tersebut. Berikut ini adalah beberapa cara untuk berbuat baik kepada anak-anak seperti yang ditulis Prof. Dr. Falih bin Muhammad bin Falih Ash-Shughayyir dalam bukunya, Haditsul Ihsan.

1. Memilih istri shalihah yang memahami peran dan kewajibannya terhadap anak-anak dan suaminya, serta mampu malaksanakannya dengan baik.

Istri adalah dasar utama dalam pendidikan anak, bahkan mempunyai andil sejarah dalam kehidupan bermasyarakat. Karena ia akan melahirkan seorang anak yang membimbing umat pada kebaikan dan membuat umat menjadi lebih kuat.

Oleh karena itu, barangsiapa yang ingin membangun rumah tangga islami, hendaknya lebih dahulu mencari istri shalihah. Jika tidak demikian, maka bangunan rumah tangga tidak akan kokoh dan selalu mengalami kerusakan.

Syariat juga menganjurkan hal itu, sebagaimana dalam hadits yang diriwayatkan dari Aisyah Radhiyallahu Anha bahwa Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda,

تَخَيَّرُوْا لِنُطَفِكُمْ وَانْكِحُوا اْلأَكْفَاءَ وَأَنْكِحُوْا إِلَيْهِمْ

”Pilihlah (istri) tempat (menyimpan) benih-benih kalian, dan nikahilah istri yang sebanding dan nikahkan anak-anak perempuanmu dengan laki-laki yang sebanding.”(HR. Ibnu Majah).

Sebanding, maksudnya suami yang shalih.

[Abu Syafiq/BersamaDakwah]

Berlanjut ke Inilah Cara Berbuat Baik Kepada Anak-Anak (Bagian 3)