Beranda Dasar Islam Aqidah Inilah Keutamaan Umat Islam yang Perlu Diketahui (Bagian 2)

Inilah Keutamaan Umat Islam yang Perlu Diketahui (Bagian 2)

0
Parade Tauhid Indonesia di Jakarta 2015 (Istimewa)

Lanjutan dari Inilah Keutamaan Umat Islam yang Perlu Diketahui

Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda,

خَيْرُ النَّاسِ مَنْ طَالَ عُمْرُهُ وَحَسُنَ عَمَلُهُ، وَشَرُّ النَّاسِ مَنْ طَالَ عُمْرُهُ وَسَاءَ عَمَلُهُ

“Sebaik-baik manusia adalah yang panjang umurnya dan baik amalannya, dan sejelek-jelek manusia adalah yang panjang umurnya dan buruk amalannya.” (HR. At-Tirmidzi).

Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam juga bersabda,

خَيْرُكُمْ مَنْ يُرْجَى خَيْرُهُ وَيُؤْمَنُ شَرُّهُ، وَشَرُّكُمْ مَنْ لاَ يُرْجَى خَيْرُهُ وَلاَ يُؤْمَنُ شَرُّهُ

“Sebaik-baik orgn di antara kalian adalah yang diharapkan kebaikannya dan aman dari kejahatannya, dan sejelek-jelek orang di kalian adalah yang tidak diharapkan kebaikannya dan tidak aman dari kejahatannya.” (HR. At-Tirmidzi)

Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda,

أَلاَ أُخْبِرُكُمْ بِخِيَارِكُمْ

“Maukah aku kabarkan kepada kalian orang yang terbaik di antara kalian?”

Para shahabat menjawab, “Tentu kami mau.”

Beliau bersabda,

الَّذِيْنَ إِذَا رُءُوا ذُكِرَ اللهُ تَعَالَى .أَلاَ أُنَبِّئُكُمْ بِشِرَارِكُمْ؟

“Yaitu orang-orang yang apabila dilihat, maka mereka akan membuatmu mengingat Allah. Maukah aku kabarkan kepada kalian orang yang terjelek di antara kalian?”

Mereka menjawab, ”Tentu kami mau.” Beliau bersabda,

الْمَشَّاءُوْنَ بِالنَّمِيمَةِ اَلْمُفَرِّقُوْنَ بَيْنَ اْلأَحِبَّةِ الْبَاغُونَ لِلْبُرَآءِ الْعَنَتَ

“Yaitu orang–orang yang berjalan di atas muka bumi dengan mengadu domba, yang memisahkan di antara persahabatan, dan memfitnah orang-orang yang menjauhkan diri dari dosa dengan tuduhan berzina.” (HR. Ahmad).

Siapakah orang-orang yang buruk kedudukannya di sisi Allah?

Terkait hal ini, Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda,

شَرُّ النَّاسِ مَنْزِلَةً عِنْدَ اللهِ مَنْ تَرَكَهُ النَّاسُ اتِّقَاءَ فُحْشِهِ

“Seburuk-buruknya kedudukan manusia di sisi Allah adalah orang yang ditinggalkan manusia karena takut terhadap kejahatannya.” (Muttafaq Alaih).

Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda,

إِنَّ شَرَّ النَّاسِ [يَوْمَ الْقِيَامَةِ] مَنْزِلَةً عِنْدَ اللهِ ذُا الْوَجْهَيْنِ الَّذِي يَأْتِي هَؤُلاَءِ بِوَجْهٍ وَهَؤُلاَءِ بِوَجْهٍ

“Sesungguhnya seburuk-buruk kedudukan manusia (pada hari Kiamat) di sisi Allah adalah orang yang memiliki dua wajah, yang mendatangi orang-orang ini dengan satu wajah dan (mendatangi) orang lain dengan wajah yang lain pula.” (Muttafaq Alaih).

[Abu Syafiq/BersamaDakwah]

Berlanjut ke Inilah Keutamaan Umat Islam yang Perlu Diketahui (Bagian 3)