Ironi kembali terjadi di Terminal 3 Ultimate Bandar Udara Soekarno-Hatta. Hal tersebut dicemaskan oleh seorang pengguna media sosial, Akhyar Adnan sambil memperlihatkan foto penampakan mushola bandara yang memprihatinkan.
“Airport yang besar dan cantik ini ternyata ‘dilengkapi’ dengan mushola yang menurut saya sangat memprihatinkan, terutama ukurannya yang sangat mini,” kata Akhyar Adnan.
Yang kedua, kata dia, tempat wudhu yang hanya bisa untuk tiga orang. Yang ketiga bercampurnya laki-laki dan perempuan.
“Rasanya tidak ada pengakuan terhadap besarnya jumlah umat Islam di Indonesia dan sekaligus umat Islam yang menggunakan airport tersebut sehari-hari,” ucapnya.
Hal tersebut tentu mengundang respon pro dan kontra dari pengguna jejaring sosial yang sama.
“Sangat sangat memprihatinkan. Kalah saing dengan mal-mal milik non muslim justru mereka tahu bahwa di sana ada kebarokahanannya dalam bisnis mereka. Mereka bikin musholla senyaman mungkin, lihat Senayan City!”ucap Nazaruddin.
“Kenapa tidak bersyukur saja sudah ada tempat buat kita beribadah. Kenapa mesti harus menutut ini itu kalau pingin gede ke masjid. Belajar bersyukur dan menerima itu lebih damai,” tutur Eko Wati.
Diketahui sebelumnya, Bandara ini juga menyimpan ironi lain. Hujan yang mengguyur ibukota pada Ahad (14/8) kemarin menyebabkan genangan dan banjir di beberapa area, termasuk di Terminal 3 Ultimate Soekarno-Hatta. Dari foto-foto yang diunggah netizen, terlihat air telah menggenang ke lobi kedatangan gedung terminal. [Paramuda/ BersamaDakwah]