Beranda Suplemen Ramadhan Malam Ini Lailatul Qadar?

Malam Ini Lailatul Qadar?

11
ilustrasi bulan (Kompas.com)

Imam Ghazali dan sejumlah ulama, seperti dikutip situs resmi Nahdlatul Ulama (NU), melakukan “penelitian” untuk menemukan lailatul qadar. Dari penelitian berdasarkan pengalaman mereka itu, didapatkan formula malam keberapa lailatul qadar yang ternyata berulang menurut malam jatuhnya Ramadhan.

  • Jika hari pertama Ramadhan jatuh pada malam Ahad atau Rabu maka Lailatul Qadar jatuh pada malam tanggal 29 Ramadhan
  • Jika malam pertama jatuh pada Senin maka Lailatul Qadar jatuh pada malam 21 Ramadhan
  • Jika malam pertama jatuh pada Kamis maka Lailatul Qadar jatuh pada malam 25 Ramadhan
  • Jika malam pertama jatuh pada malam Sabtu maka Lailatul Qadar jatuh pada malam 23 Ramadhan
  • Jika malam pertama jatuh pada Selasa atau Jumat maka Lailatul Qadar jatuh pada malam 27 Ramadhan

Seperti diketahui bersama, malam pertama Ramadhan 1437 Hijriyah jatuh pada malam Senin, sehingga jika formula ini benar, lailatul qadar akan jatuh nanti malam (malam 21 Ramadhan).

Benarkah formula ini? Tidak ada yang berani memastikan. Jumhur ulama mengikuti hadits-hadits Rasulullah yang secara umum menyatakan lailatul qadar jatuh pada malam-malam ganjil pada 10 hari terakhir Ramadhan. Meskipun ada hadits yang secara khusus berisi nasehat Rasulullah untuk mencari lailatul qadar pada malam 27, jumhur ulama tidak berani memastikan apakah lailatul qadar setiap tahun terjadi di tanggal yang sama.

إِنِّى أُرِيتُ لَيْلَةَ الْقَدْرِ ، وَإِنِّى نُسِّيتُهَا ، وَإِنَّهَا فِى الْعَشْرِ الأَوَاخِرِ فِى وِتْرٍ

“Sungguh aku diperlihatkan lailatul qadar, kemudian aku dilupakan –atau lupa- maka carilah ia di sepuluh malam terakhir, pada malam-malam yang ganjil” (Muttafaq alaih)

Karena tidak ada kepastian lailatul qadar tanggal berapa, mari perbanyak ibadah di malam-malam terakhir Ramadhan ini. Semoga Allah meridhai seluruh amal kita dan menganugerahi kita lailatul qadar. [Ibnu K/Bersamadakwah]

11 KOMENTAR

  1. Lu nggak bakalan dapetin lailatul qadar …jika nggak mulai fokus sejak awal ramadhan …atau nggak hijrah ke kehidupan yg lebih bermakna. Beribadah hanya di 10 malam akhir or di malam2 ganjil enak aja ….nggak ada proses instan untuk dapat itu….hanya org yg istiqamah beribadah bahkan hingga setelah ramadhan hingga masuk ramadhan taon berikutnya untuk ticket special night “lailatul qadar”.

  2. Kalo mo dapat lailatur qadar itu gampang dan sangat gampang sekali caranya……..anggap setiap malam Ramadhan ada lailatul qadar jadi dari malam pertama sampe terakhir istiqomah ibadahnya. …insyaallah pasti dapat.

  3. Istiqomah aja, ngga usah tunggu malam ganjil aja baru ibadah. Kan ngga menutup kemungkinan kalau malam kemuliaan itu adanya di malam genap.

    Wallahu a’lam

  4. Untuk dapat atau tidaknya keberkahan Lailatul Qadar saya kira Allah swt yang menentukan, jadi mengapa tidak selalu berbuat penuh kebajikan dan mendekatkan diri kepadaNya supaya bisa mendapatkan ridhloNYA? Amin.

  5. Emang harus dimaksimalin untuk 10 malam terakhir terutama malem ganjil. Tar kalo udah syawal baru dikendorin lagi, hoho. Buat yang bilang kok enak banget kudu istiqomah selain romadhon juga. Situ siapa ya? Nabi ? Tuhan? Jelas yang namanya romadhon itu pahalanya dikali lipatin sekitar 10x. Ibaratnya orang kalo ngerti prioritas, pasti lebih ngedepanin yang utama. Lagipula selain romadhon ada juga 4 bulan “harom’ di mana pahalanya juga dilipatin dan larangan keras untuk berperang.

Komentar ditutup.