Surat An Nahl ayat 64 adalah ayat yang menjelaskan tentang Al-Qur’an sebagai pedoman hidup dan kedudukan hadits sebagai penjelas Al-Qur’an. Berikut ini arti per kata Surat An Nahl 64 dan hukum tajwid beserta alasannya.
Surat An Nahl Ayat 64 dan Artinya
Berikut ini Surat An Nahl ayat 64 dalam tulisan Arab, tulisan Latin, dan artinya dalam bahasa Indonesia:
وَمَا أَنْزَلْنَا عَلَيْكَ الْكِتَابَ إِلَّا لِتُبَيِّنَ لَهُمُ الَّذِي اخْتَلَفُوا فِيهِ وَهُدًى وَرَحْمَةً لِقَوْمٍ يُؤْمِنُونَ
(Wamaa anzalnaa ‘alaikal kitaaba illaa litubayyina lahumul ladziikh talafuu fiihi wa hudaw wa rohmatal liqoumiy yu’minuun)
Dan Kami tidak menurunkan kepadamu Al-Kitab (Al Quran) ini, melainkan agar kamu dapat menjelaskan kepada mereka apa yang mereka perselisihkan itu dan menjadi petunjuk dan rahmat bagi kaum yang beriman. (QS. An Nahl: 64)
Baca juga: An Nisa’ 136 Arti Per Kata
Arti Per Kata Surat An Nahl Ayat 64
Berikut ini arti per kata Surat An Nahl ayat 64. Di kolom kanan adalah kata per kata Al-Qur’an berbahasa Arab dan di kolom kiri adalah terjemahnya dalam bahasa Indonesia.
dan tidak | وَمَا |
Kami menurunkan | أَنْزَلْنَا |
kepadamu (Muhammad) | عَلَيْكَ |
Kitab (Al-Qur’an) | الْكِتَابَ |
melainkan | إِلَّا |
agar kamu menjelaskan | لِتُبَيِّنَ |
kepada mereka | لَهُمُ |
(masalah-masalah agama) yang | الَّذِي |
mereka perselisihkan | اخْتَلَفُوا |
di dalamnya | فِيهِ |
dan sebagai petunjuk | وَهُدًى |
dan rahmat | وَرَحْمَةً |
bagi kaum | لِقَوْمٍ |
yang beriman | يُؤْمِنُونَ |
Baca juga: An Nahl 125 Arti Per Kata
Tajwid Surat An Nahl Ayat 64 dan Alasannya
Berikut ini hukum tajwid Surat An Nahl ayat 64 mulai dari kalimat, hukum bacaan, dan sebab atau alasannya.
Kalimat | Hukum Bacaan | Sebab (Alasan) |
---|---|---|
وَمَا | Mad thabi’i | Ada alif (ا), huruf sebelumnya berharakat fathah |
أَنْزَلْنَا | Ikhfa’ | Ada nun sukun (نْ) bertemu huruf za’ (ز) |
أَنْزَلْنَا | Mad thabi’i | Ada alif (ا), huruf sebelumnya berharakat fathah |
الْكِتَابَ | Alif lam (ال) qamariyah | Alif lam (ال) berhadapan dengan huruf kaf (ك) |
الْكِتَابَ | Mad thabi’i | Ada alif (ا), huruf sebelumnya berharakat fathah |
إِلَّا | Mad thabi’i | Ada alif (ا), huruf sebelumnya berharakat fathah |
الَّذِي | Mad thabi’i | Ada ya’ sukun (يْ), huruf sebelumnya berharakat kasrah |
اخْتَلَفُوا | Mad thabi’i | Ada wawu sukun (وْ), huruf sebelumnya berharakat dhammah |
فِيهِ | Mad thabi’i | Ada ya’ sukun (يْ), huruf sebelumnya berharakat kasrah |
وَهُدًى وَرَحْمَةً | Idgham bighunnah | Ada tanwin bertemu huruf wawu (و) |
وَرَحْمَةً لِقَوْمٍ | Idgham bilaghunnah | Ada tanwin bertemu huruf lam (ل) |
يُؤْمِنُونَ | Mad arid lissukun | Mad bertemu dengan huruf bersukun sebab adanya waqaf (berhenti) di akhir ayat |
Baca juga: Az Zumar 53 Arti Per Kata
Demikian arti per kata An Nahl 64 dan hukum tajwid beserta alasannya. Untuk penjelasan lengkap mulai dari terjemah hingga tafsirnya, silakan baca Surat An Nahl Ayat 64. [Muchlisin BK/BersamaDakwah]