Iran dan Israel menyepakati gencatan senjata sebagaimana usulan Amerika Serikat dan Qatar, Selasa (24/6/2025).
Empat menit sebelum mulai berlakunya gencatan senjata, rudal Iran menghantam gedung di Beersheba, menewaskan empat warga Israel dan melukai sejumlah orang lainnya.
Gencatan Senjata
Dewan Keamanan Nasional Tertinggi Iran telah mengeluarkan pernyataan tentang “keputusan nasional untuk memaksakan penghentian perang terhadap musuh Zionis dan pendukungnya yang keji.”
Dewan Keamanan mengambil keputusan tersebut setelah militer Iran menyerang pangkalan AS di Qatar pada malam harinya dan meluncurkan rudal dini hari ke Israel.
Lebih jauh, Dewan menyebut Teheran menanggapi serangan terhadap wilayahnya secara proporsional dan tepat waktu, dan “memaksa musuh untuk menyesal dan menerima kekalahan serta penghentian agresi secara sepihak”.
Kendati menyetujui gencatan senjata, Dewan Keamanan tidak mempercayai Israel dan siap sedia untuk “memberikan tanggapan tegas … terhadap setiap tindakan pelanggaran”.
“Angkatan bersenjata Republik Islam Iran, tanpa mempercayai kata-kata musuh dan dengan tangan di pelatuk, siap memberikan tanggapan yang tegas dan menghalangi terhadap setiap tindakan pelanggaran oleh musuh,” tandas Dewan.
Baca juga: Fasilitas Nuklir Diserang, Iran Balas Tembakkan Rudal Balistik Kheibar Shekan
Rudal Iran Hantam Beersheba
Aljazeera merilis video detik-detik rudal Iran menghantam Beersheba. Rudal tersebut meluluhlantakkan sebuah gedung di kota Israel tersebut hanya empat menit sebelum berlakunya gencatan senjata.
Empat warga Israel tewas dan sejumlah orang terluka akibat reruntuhan gedung tersebut.
Footage posted to social media shows the moment of the Iranian ballistic missile strike on an apartment building in Beersheba this morning. pic.twitter.com/rTsmwe4cN7
— Emanuel (Mannie) Fabian (@manniefabian) June 24, 2025
Layanan kesehatan Magen David Adom mengonfirmasi korban tewas tersebut. Sedangkan tim penyelamat mengatakan, beberapa orang lainnya dikhawatirkan masih terperangkap di reruntuhan gedung yang hancur dihantam rudal Iran.
Menurut laporan, serangan mematikan itu merupakan bagian dari serangkaian luncuran rudal Iran yang memicu aktifnya sirine di kawasan utara, selatan, dan selanjutnya tengah Israel.
Pada gelombang serangan pertama, sistem pertahanan Israel berhasil mencegat dua rudal. Namun pada gelombang luncuran selanjutnya, empat hulu ledak terdekteksi, satu di antaranya berhasil menghantam sebuah gedung di Beersheba.
Baca juga: Ben Gvir Perintahkan Tangkap Pengunggah Video Kehancuran Israel
Rudal Pasca Gencatan Senjata
Ketika waktu gencatan senjata telah berlaku, Israel menyebut ada rudal lagi yang datang ke wilayahnya tetapi bisa dicegat.
Iran membantah klaim Israel bahwa mereka meluncurkan rudal yang melanggar gencatan senjata. Sedangkan Menteri Pertahanan Israel, Israel Katz, menyatakan siap memerintahkan “serangan gencar” terhadap Teheran jika terbukti melanggar gencatan senjata. [NF/BDN]