Dengan izin Allah, BersamaDakwah dapat menghadirkan kumpulan Khutbah Jumat 2024. Insya Allah juga beserta dengan versi PDF-nya yang pembaca bisa baca dan download di bagian bawah masing-masing posting khutbah.
Jumhur ulama berpendapat bahwa khutbah merupakan syarat dalam sholat Jumat. Tidak sah sholat Jumat tanpa adanya khutbah. Syaikh Wahbah Az Zuhaini menegaskan hal ini dalam Fiqih Islam wa Adillatuhu. Demikian pula Sayyid Sabiq dalam Fiqih Sunnah.
Khutbah yang hukumnya wajib menurut jumhur ulama, juga merupakan sarana tarbiyah pekanan bagi kaum muslimin. Melalui khutbah, khatib menyampaikan pesan ketaqwaan dan pembinaan keislaman.
Sebagai sarana tarbiyah peningkatan taqwa, khutbah Jumat akan lebih efektif jika temanya mengena. Relevan dengan kondisi jamaah atau situasi terkini, sehingga umat terarahkan bagaimana menyikapi permasalahan yang terjadi. Tentu saja, muaranya adalah mengajak kepada taqwa. Dan pencerahan berupa solusi islami dalam menghadpi problematika terkini adalah bagian dari implementasi taqwa.
Karenanya isi khutbah tidak boleh berbelit-belit dan penyampaiannya tidak berlama-lama. Khutbah Jumat akan lebih efektif jika singkat, padat, dan jelas. Jangan sampai terlalu panjang sehingga jamaah mengantuk atau ketiduran. Apalagi jika jamaahnya adalah karyawan perusahaan yang tidak memiliki banyak waktu istirahat siang.
BersamaDakwah menyadari, ada kalanya karena faktor kesibukan, seorang khatib tidak sempat menyiapkan khutbah Jumat dengan tema terkini. Atau terkadang sudah menyiapkan tetapi memerlukan ide pembanding sesuai dengan tema aktual atau problematika sosial yang tengah terjadi.
Oleh karena itu, BersamaDakwah menyediakan kumpulan khutbah Jumat 2024 ini. Meskipun sebagiannya ditulis pada tahun sebelumnya, semoga bisa dimanfaatkan dengan penyesuaian. Dan insya Allah kumpulan khutbah ini akan di-update ketika ada posting khutbah Jumat terbaru.
Untuk membaca versi website bisa langsung klik judul khutbah. Untuk versi PDF, silakan download di Telegram BersamaDakwah atau di link download pada bagian paling bawah masing-masing halaman khutbah.
1. Khutbah Jumat Tahun Baru
Khutbah ini mengambil tema Resolusi untuk Hidup Setelah Mati. Mengambil momentum pergantian tahun yang umumnya menjadi momen evaluasi dan resolusi.
Ketika perusahaan dan instansi pemerintah membuat laporan tahunan dan mencanangkan target-target baru, kita juga memerlukan evaluasi dan resolusi. Bahkan muhasabah yang kita butuhkan tidak menunggu momen seperti tahun baru.
Muhasabah yang perlu kita hadirkan adalah memperbaiki kekurangan serta meluruskan target-target kehidupan. Terinspirasi bagaimana Al-Qur’an mengisyaratkan berjalan untuk urusan dunia dan berlari untuk mengejar akhirat.
2. Khutbah Jumat Bulan Rajab
Sesuai judulnya, khutbah ini membahas keutamaan bulan Rajab dan amalan di dalamnya. Ia mengupas dua keistimewaan bulan Rajab. Pertama, sebagai asyhurul hurum (bulan-bulan haram) yang amal shalih di dalamnya dilipatgandakan.
Kedua, bulan yang dekat dengan Ramadhan dan menjadi momen dimulainya persiapan menyambut Ramadhan. Banyak ulama memulai doa penyambutan Ramadhan mulai bulan Rajab. Mengisyaratkan kepada kita untuk mulai bersiap menghadapi bulan mulia.
3. Khutbah Jumat Rajab
Apa bedanya dengan khutbah sebelumnya? Jika khutbah sebelumnya menjelaskan keutamaan bulan Rajab dan amalan di dalamnya, khutbah ini menjelaskan apa esensi doa bulan Rajab. Yakni meminta keberkahan. Sebab keberkahan adalah keniscayaan yang sangat kita butuhkan.
Bagaimana mengundang keberkahan? Selain menjelaskan hakikat keberkahan, khutbah ini membahas empat langkah mengundang keberkahan.
4. Khutbah Jumat Isra Miraj
Khutbah bertema tema Isra’ Mi’raj dan Shalat Khusyu’ ini cocok disampaikan di bulan Rajab. Khususnya pada Jumat pekan ketiga atau keempat, menjelang peringatan Isra’ Mi’raj. Sebab khutbah ini mengingatkan kepada jamaah bahwa oleh-oleh utama Isra’ Mi’raj adalah shalat. Dan shalat yang Allah kehendaki adalah shalat yang khusyu’.
5. Khutbah Jumat Bulan Sya’ban
Khutbah Jumat bulan Sya’ban ini mengambil tema Keutamaan dan Amalan Bulan Sya’ban. Menjelaskan keutamaan bulan Sya’ban. Mulai dari diangkatnya amal manusia hingga hadirnya nisfu sya’ban. Juga menjelaskan amal-amal sunnah pada bulan Sya’ban.
Rasulullah mencontohkan, beliau memperbanyak puasa sunnah di bulan Sya’ban. Kedua, Bunda Asiyah mencontohkan melunasi hutang puasa Ramadhan pada bulan Sya’ban. Dan ketiga, memperbanyak ibadah dan amal shalih secara umum.
6. Khutbah Jumat Ramadhan
Bulan Ramadhan merupakan bulan yang penuh keutamaan. Bulan istimewa yang di dalamnya umat Islam wajib berpuasa. Surat Al Baqarah ayat 183 yang menunjukkan wajibnya puasa juga menunjukkan tujuan utama berpuasa. Yakni membentuk taqwa. Apa itu taqwa? Hati-hati. Nah, puasa melatih hati-hati dan khutbah Jumat ini menjelaskannya.
7. Khutbah Jumat Bulan Syawal
Karena khutbah ini untuk bulan Syawal, ia menjelaskan lima karakter orang bertaqwa. Sebab kaum muslimin baru saja selesai menuntaskan ibadah puasa yang bertujuan membentuk pribadi taqwa.
Ada lima karakter orang bertaqwa berdasarkan Surat Ali Imran ayat 133-135. Yaitu gemar berinfak, menahan marah, memaafkan manusia, suka berbuat baik dan segera bertaubat. Khubah Jumat ini menjelaskan lima karakter tersebut dengan penjelasan singkat dari berbagai tafsir. Juga keutamaan taqwa.
8. Kewajiban Kita terhadap Palestina
Khutbah ini merespon agresi militer Israel ke Rafah sejak 7 Mei 2024. Puluhan warga Palestina gugur syahid dan ratusan lainnya luka-luka. Sebelumnya, Zionis Israel telah membombardir Gaza hingga puluhan ribu warga Palestina gugur syahid. Banyak pihak menilai, serangan ini merupakan upaya genosida terhadap warga Palestina.
Sebagai umat Islam, kita memiliki kewajiban terhadap Palestina. Kita wajib membela Palestina. Setidaknya ada empat bentuk pembelaan kita kepada Palestina.
9. Khutbah Jumat Dzulqadah
Bulan Dzulqadah yang merupakan bulan kesebelas dalam kalender hijriah adalah bulan keberangkatan jamaah haji menuju Tanah Suci. Salah satu sunnah bagi kita ketika ada sesama muslim yang berangkat safar termasuk haji adalah mendoakannya.
Bagaimana doa untuk orang berangkat haji dan bagaimana kita mengambil hikmah dari makna doa itu? Khutbah Jumat Dzulqadah ini secara singkat membahasnya.
10. Khutbah Jumat Dzulhijjah
Khutbah Jumat Dzulhijjah ini cocok untuk akhir bulan Dzulqa’dah atau awal Dzulhijjah. Mengambil tema Amalan Dzulhijjah Bagi Yang Tidak Sedang Berhaji.
Yakni memperbanyak ibadah dan amal shalih di 10 hari pertama bulan Dzulhijjah. Lalu puasa arafah, sholat idul adha, serta berqurban.
11. Khutbah Jumat Tahun Baru Islam
Khutbah ini khusus untuk pekan pertama bulan Muharram, dalam suasana tahun baru Islam. Mengambil tema Spirit Hijrah di Segala Zaman karena semangat hijrah harus terus ada untuk menjadi pribadi dan masyarakat muslim yang lebih baik. Baik di masa normal maupun di tengah pandemi.
12. Khutbah Jumat Tahun Baru Hijriah
Khutbah Jumat ini spesial untuk tahun baru hijriah. Mengambil tema Hijrah Maknawiyah. Yakni hijrah yang hakikatnya Rasulullah sebutkan dalam sabda beliau; orang yang berhijrah adalah orang yang meninggalkan segala larangan Allah.
13. Khutbah Jumat Muharam
Sesuai judulnya, khutbah ini tepat untuk menyambut bulan Muharram. Bulan pertama dalam kalender hijriyah.
Karenanya ia membahas pentingnya muhasabah. Menjelaskan tafsir atas firman Allah: Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat); dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. (QS. Al Hasyr: 18)
14. Mensyukuri Nikmat Kemerdekaan
Khutbah kali ini cocok untuk bulan Agustus, bulan kemerdekaan. Mengambil momentum peringatan kemerdekaan Republik Indonesia 17 Agustus 1945, khutbah Jumat ini berisi bagaimana mensyukuri nikmat kemerdekaan.
15. Empat Amal Berhadiah Surga
Ini juga bisa menjadi khutbah Jumat 2024. Menjelaskan salah satu hadits yang Rasulullah sampaikan di awal-awal setelah tiba di Madinah. Yakni menyebarkan salam, membantu orang yang membutuhkan, menyambung silaturahim dan sholat malam.
Bersumber dari sabda beliau: “Sebarkan salam/kedamaian, berilah makanan, sambunglah silaturahim, shalatlah di malam hari ketika orang lain sedang tidur, niscaya kalian masuk surga dengan penuh keselamatan.” (HR. Ibnu Majah dan Ahmad; shahih)
16. Safar bukan Bulan Sial
Khutbah ini tepat untuk bulan Safar. Dalam rangka meluruskan keyakinan sebagian masyarakat yang menganggap Safar sebagai bulan sial. Akibat keyakinan yang salah itu, banyak orang tidak berani melangsungkan pernikahan, pindah rumah, dan lain-lain di bulan Safar.
17. Khutbah Jumat Gempa Megathrust
Gempa megathrust menjadi perbincangan hangat. BMKG menyebut gempa megathrust tinggal menunggu waktu. Bagaimana kita menyikapinya? Khutbah Jumat edisi 18 Shafar 1446 hijriyah yang bertepatan dengan 23 Agustus 2024 ini mencoba menjawabnya dengan mengambil tema Menghadapi Potensi Gempa Megathrust.
18. Khutbah Jumat Rabiul Awal
Khutbah ini menjelaskan tiga peristiwa penting di bulan Rabiul Awal. Yakni bulan Maulid, tibanya Rasulullah di Madinah, dan wafatnya Rasulullah.
Khutbah Jumat 2024 ini juga menjelaskan betapa besarnya cinta Rasulullah kepada umatnya dan mengajak untuk bermuhasabah, bagaimana cinta kita kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam.
19. Khutbah Jumat Maulid Nabi
Khutbah ini juga untuk bulan Rabiul Awwal, bulan maulid Nabi. Menjelaskan empat konsekuensi iman kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam. Yakni tashdiiquhu fiimaa akhbara, thaa’atuhu fiimaa amara, ijtinaabu maa nahaa ‘anhu, dan laa na’budullaaha illaa bimaa syara’a.
20. Khutbah Jumat Rabiul Akhir
Khutbah Jumat ini mentadabburi tiga ayat di dalam Surat Al Hasyr. Yakni ayat 18 hingga ayat 20. Karenanya ia diberi tema “muhasabah berujung jannah.” Sebab berawal dari muhasabah, meningkatkan muraqabah lalu dengan rahmat Allah seorang mukmin akan masuk jannah.
21. Bahaya Dukun dan Perdukunan
Khutbah ini mengingatkan kaum muslimin untuk menjauhi syirik khususnya praktik perdukunan. Meskipun zaman sudah modern, nyatanya banyak orang yang pergi ke dukun dan semakin marak pula praktik perdukunan. Khutbah ini mengupas bahaya dukun dan perdukunan.
22. Al-Qur’an Bicara tentang Hujan
Hujan mulai turun. Musim hujan mulai datang. Oleh karena itu, Khutbah Jumat edisi 29 Rabiul Akhir 1446 hijriyah yang bertepatan dengan 1 November 2024 ini mengangkat tema Al-Qur’an Bicara tentang Hujan.
23. Khutbah Jumat Jumadil Awal
Khutbah Jumat ini mengambil inspirasi dari peristiwa yang terjadi pada bulan yang sama 1438 yang lalu yakni Perang Mu’tah. Ketika pasukan mau berangkat, Abdullah bin Rawahah menangis. Ternyata sahabat yang Rasulullah tunjuk sebagai panglima ketiga ini menangis karena teringat Surat Maryam ayat 91.
Karena itulah khutbah ini menjelaskan tentang ayat tersebut dan bagaimana kita menyiapkan bekal. Sebab kalau Abdullah bin Rawahah saja menangis mengkhawatirkan nasibnya di akhirat, bagaimana dengan kita?
24. Resolusi Berbasis Muhasabah
Ini bisa menjadi khutbah akhir tahun 2024. Mengajak kaum muslimin untuk memanfaatkan setiap momentum sebagai sarana muhasabah. Termasuk ketika pergantian tahun atau periode tertentu. Dari muhasabah itu kemudian dirumuskanlah resolusi. Resolusi yang membuat kita menjadi lebih baik, lebih dekat kepada Allah dan lebih bersiap menghadapi masa depan di akhirat kelak.
Demikian kumpulan khutbah Jumat 2024. Mohon doanya semoga Allah mudahkan untuk update dengan tema-tema terbaru sesuai isu aktual tahun 2024. [BersamaDakwah]